Galau Night With Adhitia Sofyan

Sabtu malam (bukan malam minggu karena gue jomblo) kemarin adalah salah satu sabtu malam terbaik di hidup gue sebagai single lapuk. Ngak kok becanda doang, gue jomblo baru 4 bulan ini. Karena, eh, karena, kota gue kedatangan musisi @adhitiasofyan . @adhitiasofyan adalah A Mellow singer-songwriter singing mellow acoustic tunes (gue kutip dari bio twitternya). Gue tahu tentang @adhitiasofyan pada awalnya dari nonton film "Kambing Jantan" yang diangkat dari buku "Kambing Jantan" yang ditulis oleh @radityadika (salah satu inspirator besar gue). Di film kambing jantan, @adhitiasofyan mengisi salah satu soundtrack film itu yang berjudul "Adelaide Sky". Gue jatuh cinta dengan lagu itu saat pertama kali mendengarnya, lirik dan musik akustik yang ia mainkan sendiri itu langsung membuat gue galau. Untungnya saja gue kalau lagi galau ngak showeran pake shampo. Tapi pake abu gosok. Dan sampai saat ini semua lagunya lengkap gue koleksi.

Rencana kedatangan @adhitiasofyan udah gue tau sebelumnya, sekitar sebulan yang lalu. Gue iseng-iseng mention dia, nanyain kapan dia gig di Makassaar. Dan ternyata mention gue di replay oleh @adhitiasofyan langsung. Isinya yaitu "@aldypermanaj hello, will play in makassar 14 january, semoga tdk ada halangan". Gue langsung girang dan sangat antusias menanti datangnya hari itu (kok gue kelihatan bencong banget yah?).

Akhirnya, setelah hampir sebulan menunggu hari yang ditunggu-tunggu itu tiba juga. @adhitiasofyan sesaat lagi nge-gig dalam event "Hari Untukmu Vol.3". Event ini di selanggarakan oleh pihak Universitas Fajar (UNIFA) Makassar yang juga bertempat di kampus itu juga. Ketika pagi hari liat timeline twitter, gue terkejut ketika tahu  @adhtiasofyan telah landed di Makassar dan gue ngikutin terus timeline twitnya. Di timeline twitter, gue juga ngeliat twit @adhitiasofyan yang sedang menikmati kuliner-kuliner khas Makassar. Saking antusiasnya, gue sebelum pergi ke event itu sempet-sempetin beli kemeja baru biar kelihatan keren saat nonton perform @adhitiasofyan malamnya.

nih bannernya

Malam pun tiba dan gue udah keren (dibaca : narsis) ,yah, gue udah siap ke main hall UNIFA untuk ngamen (ya ngaklah). Gue pergi bertiga bareng temen gue Ruly dan Cesar. Sesampainya di tempat kejadian perkara (nah, loh?), kami di sambut baik oleh panitia penyelenggara. Hal pertama yang kami lihat ketuka memasuki main hall adalah galeri foto-foto yang dikonteskan. Fotonya keren-keren dan kebanyakan model dari foto itu adalah wanita-wanita yang bisa dibilang cantik. Andai saja di foto tersebut di cantumkan nama dan no telpon si model (godaan batin). 

Acaranya pun dimulai, panggung di set sesuai dengan tema acaranya yaitu akustik. Konsepnya simple dan para penontn sama-sama melantai di atas karpet agar feel santainya terasa. Sebelum penampilan @adhitiasofyan sebagai puncak acara, terlebih dahulu beberapa talent pendukung tampil sebagai pembuka. Terdapat beberapa band indie dengan aliran jazz yang mengalun-alun, menampilkan performance terbaiknya. Band-band tersebut adalah TheoryOfDiscoustic, delightMonday, dan everybodyLoveEndy. Penampilan mereka semua sangat luar biasa dan tidak kalah dengan band jazz yang terkenal saat ini di indonesia. Ada juga penampilan dari admin pada akun twitter @hurufkecil yang selalu nge-twit hal-hal yang berbau kegalauan. Gue ngak nyangka ternyata adminnya ngak ada tampang pujangga sedikitpun (piss). Admin @hurufkecil membacakan puisi kontemporer yang gue harus akuin puisinya keren dan mampu membuat sebagian dari penonton nyium lantai karena galau tingkat nasional. 

Acara puncak pun tiba. Yah, penampilan @adhitiasofyan yang sangat gue dan penonton lainnya tunggu-tunggu. Mungkin sebagian juga dari penonton masih penasaran dan bertanya-tanya akan sosok musisi yang tahun lalu melakukan tour di jepang tersebut. Gue emang fansnya, maka itu gue berada paling depan (tepatnya di belakang fotografer) agar dapet ngeliat lebih jelas penampilan salah satu musisi andalan gue. @adhitiasofyan tidak sendiri di atas panggung, kali ini dia ditemani oleh seorang bassist dan drummer. Tampang drummernya sepertinya kalem dan pembawaannya tenang. Sedangkan bassistnya berbadan sedikit gemuk dengan ciri khas kepalanya botak (i'm sorry, i don't mean to hurt you). 

begini formatnya

Penampilan @adhitiasofyan dibuka dengan lagunya yg berjudul "Forget Jakarta". Semua sorak-sorai penonton diikuti tepuk tangan yang meriah. Lagu-lagu dari @adhitiasofyan emang kebanyakan mellow dan bertema galau. Tapi jika mendengar nyanyian dan permainan gitarnya yang apik, orang-orang bisa langsung terbawa suasana lagunya. Contohnya saja penonton yang hadir saat itu, yang terlihat sebagian besar murung akibat galau karena lagu @adhitiasofyan atau bisa saja karena mikirin utang panci. Dan hampir semua lagu dari @adhitiasofyan dengan lirik berbahasa inggris. Ini juga salah satu alasan mengapa penikmat musik @adhitiasofyan menyebrang ke negeri sebelah seperti jepang, german, dan negara lainnya. Intinya semua lagunya BERKUALITAS. Bukan KW Super.

Setelah lagu pertama, @adhitiasofyan selalu menyelingi dengan kalimat-kalimat yang sangat mengena di hati. Tapi ada juga kalimat-kalimat yang diutarakan itu seperti menggelitik sehingga para penonton juga tertawa. Sungguh pembawaan yang unik. Selanjutnya satu persatu lagu dia bawakan dan semuanya awesome. Lagu yang gue tunggu-tunggu saat itu adalah yang judulnya "memilihmu" dan sudah pasti "adelaide sky" yang membuat gue pertama kali nyaman dengan lagunya @adhitiasofyan. Satu demi satu lagu iya bawakan dan tak henti-hentinya mata ini melihat permainan gitarnya, telinga ini mendengar alunan suara dan melodi gitarnya, dan hati ini meraskan efek galau yang dapat menyebabkan over dosis. Dan sampai lagu terakhir di bawakan gue sempat masih terawang-awang. @adhitiasofyan pun turun panggung di sertai ramai suara tepukan tangan dari penonton yang merasa puas.

Prolog :

gue ngak kalah kece kok

Setelah acara selesai gue ngak langsung pulang meninggalkan tempat acara. Gue langsung tuh beli 2 CD @adhitiasofyan di pintu masuk. Meskipun harganya naik dari yang gue liat di blog @adhitiasofyan tapi tak apalah. Gue langsuung berlarian di belakang panggung untuk minta foto dan tanda tangan @adhitiasofyan di CD yg gue beli. Gue emang beruntung malam itu gue berhasil foto bareng serta dapat tanda tangan di CD. Dan setelah itu gue pulang dan membawa hati yang galau.

CD dengan Tanda Tangan @adhitiasofyan